===> http://www.sms-online.web.id/
Kamis, 25 April 2013
SMS gratis ALL operator
sebagian dari kita mungkin sering ke habisan pulsa(ya kayak z ini), entahkarntak ada penjual atau mungkin karena gak ada duit(ya aku lgi),,, ni ada situs sms gratis, biar pesan penting anda bisa di sampaikan.
Jumat, 19 April 2013
MAKALAH MEMBACA YANG EFEKTIF
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Membaca merupakan salah kegiatan yang dilakukan dalam
kehidupan sehari hari , membaca dapat dilakukan dalam berbagai konteks tertentu
dengan melihat situasi dan kondisinya. Membaca biasaya dilakukan seseorang
untuk menghafal suatu buku atau bacaan, atau jurnal dan artikerl – artikel
sebagai bahan pengetahuan di masa kini, dalam proses membaca seseorang harus
membutuhkan pemahaman dalam membaca suatu objek. Dalam proses membaca seseorang
harus ditunutuk efektif dan mampu sehingga dapat memahami konteks bacaannya
sehingga dapat di praktekan dalam kehidupan sehari-hari. Bukan hanya membaca
mendengar pun membutuhkan suatu kosentrasi yang tinggi, apabila daya
pendengaran seseorang kurang efektif maka kominikasi yang di lakukan dalam
kehidupan sehari hari akan kurang berjalan dengan baik dan apabila seseorang
mempunyai pendengaran yang efektif maka komunikasi yang dijalani dalam
kehidupan sehari – hari akan berjalan efektif sehingga memudahkan seseorang
memahami konteks pembicaraan satu sama lain.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasar masalah diatas
maka penulis merumuskannya sebagai berikut :
a) Bagai mana cara untuk
mebaca yang efektif
b) Bagai mana cara-cara untuk
membaca yang cepat
c) Bagai mana cara untuk
mendengar yang baik
1.3 TUJUAN
Sesuai dengan topik yang diatas tujuannya adalah bagaimana
cara kita untuk membaca dan mendengar yang efektif sehingga dalam penerapannya
dalam kehidupn sehari-hari sehingga
dapat bermanfaat untuk kita semua.
1.4 MANFAAT
a) Makalah ini bisa dijadikan
sebagai bahan bacaan bagi kita semua sehingga kita dapat mengetahui cara
membaca dan mendengar yang efektif
b) Malah ini membedakan mana
cara membaca dan mendengar yuang efektif dana mendengar dan membaca kurang
efektif.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 MEMBACA DENGAN
EFEKTIF
Membaca merupakan salah cara kita
untuk memperbaiki dan meningkatkan efektifitas diri kita. Meskipun kita
memiliki "keterbatasan waktu", kita tetap perlu mengasah gergaji
kita. Caranya adalah dengan menguasai cara membaca yang efektif sehingga waktu
yang kita gunakan menjadi efisien. Maka
dari itu Kunci memahami buku, termasuk koran, majalah, jurnal, teks book,
novel, diktat, buetin adalah Membaca .
Keterampilan
dasar untuk membaca yang fektif
1.
Konsentrasi
Kebanyakan kita menganggap bahwa konsentrasi adalah pekerjaan berat dan
sangat sulit dilakukan. Kita memiliki suatu keyakinan bahwa hal tersebut susah
untuk dilakukan. Padahal kalau kita menyenangi sesuatu, katakanlah menonton
konser musik band favorit kita atau film di bioskop, maka kita akan dapat
berkonsentrasi menikmati pertunjukan yang berlangsung lebih dari dua
jam. Kita ternyata dapat berkonsentrasi cukup lama jika kita melakukan sesuatu
yang kita senangi. Inilah pola pikir pertama yang harus kita kembangkan untuk
belajar berkonsentrasi.
Hal yang kedua adalah bahwa mengembangkan daya konsentrasi sama
halnya
dengan mengembangkan dan menguatkan otot-otot tubuh kita. Kita perlu latihan
yang teratur dan terus menerus. Salah satu teknik untuk mengembangkan daya
konsentrasi adalah teknik kontemplasi. Kontemplasi adalah suatu teknik
menggunakan pikiran kita seperti sebuah lampu senter (searchlight)
untuk mencari dan menemukan informasi baru. Untuk melatihnya, anda perlu lakukan
setiap hari (sedikitnya 5 menit sampai maksimum 10 menit per latihan). Caranya
dimulai dengan fokus terhadap apa yang ingin kita ketahui. Misal, kita ingin
mengetahui cara meningkatkan kecerdasan finansial (membaca buku Robert Kiyosaki
misalnya), kemudian pikirkan gagasan tersebut secara mendalam dan tanyakan pada
diri anda pertanyaan-pertanyaan seperti, “Apa artinya kecerdasan finansial? Apa
implikasinya pada hidup saya? Apakah hal tersebut bisa saya lakukan?
Dan seterusnya lakukan sampai sekitar 5-10 menit.
dengan mengembangkan dan menguatkan otot-otot tubuh kita. Kita perlu latihan
yang teratur dan terus menerus. Salah satu teknik untuk mengembangkan daya
konsentrasi adalah teknik kontemplasi. Kontemplasi adalah suatu teknik
menggunakan pikiran kita seperti sebuah lampu senter (searchlight)
untuk mencari dan menemukan informasi baru. Untuk melatihnya, anda perlu lakukan
setiap hari (sedikitnya 5 menit sampai maksimum 10 menit per latihan). Caranya
dimulai dengan fokus terhadap apa yang ingin kita ketahui. Misal, kita ingin
mengetahui cara meningkatkan kecerdasan finansial (membaca buku Robert Kiyosaki
misalnya), kemudian pikirkan gagasan tersebut secara mendalam dan tanyakan pada
diri anda pertanyaan-pertanyaan seperti, “Apa artinya kecerdasan finansial? Apa
implikasinya pada hidup saya? Apakah hal tersebut bisa saya lakukan?
Dan seterusnya lakukan sampai sekitar 5-10 menit.
Jika anda sudah bisa bertahan konsentrasi 10 menit, tingkatkan
kemampuan anda dengan berlatih langsung membaca sebuah buku 10-20 menit. Lakukan
setiap hari sampai daya tahan konsentrasi anda meningkat sedikit demi sedikit.
kemampuan anda dengan berlatih langsung membaca sebuah buku 10-20 menit. Lakukan
setiap hari sampai daya tahan konsentrasi anda meningkat sedikit demi sedikit.
2.
MembuatPeta Pikiran (Mind Mapping)
Teknik ini merupakan cara untuk
meringkas suatu tema atau pokok pikiran
yang ada dalam buku. Pertama, kita awali dengan menuliskan tema pokok di tenga-tengah
halaman kertas kosong. Kemudian seperti pohon dengan cabang dan ranting kita kembangkan tema pokok
menjadi sub tema di sekelilingnya dengan dihubungkan memakai garis
seperti jari-jari roda.Berikut adalah langkah membuat peta pikiran dalam
buku Accelerated Learning for the 21st Century karangan Colin Rose dan
Malcolm J. Nicholl:
yang ada dalam buku. Pertama, kita awali dengan menuliskan tema pokok di tenga-tengah
halaman kertas kosong. Kemudian seperti pohon dengan cabang dan ranting kita kembangkan tema pokok
menjadi sub tema di sekelilingnya dengan dihubungkan memakai garis
seperti jari-jari roda.Berikut adalah langkah membuat peta pikiran dalam
buku Accelerated Learning for the 21st Century karangan Colin Rose dan
Malcolm J. Nicholl:
a. Mulai dengan topik di tengah-tengah
halaman.
b. Gunakan kata-kata kunci.
c. Buatlah cabang-cabangnya
d. Gunakan simbol, warna, kata, gambar dan citra (images) lainnya.
e. Gunakan seperti poster dengan dasar putih bersih.
f. Buat tulisan atau gambarnya warna warni
g. Gunakan alat tulis berwarna terang
b. Gunakan kata-kata kunci.
c. Buatlah cabang-cabangnya
d. Gunakan simbol, warna, kata, gambar dan citra (images) lainnya.
e. Gunakan seperti poster dengan dasar putih bersih.
f. Buat tulisan atau gambarnya warna warni
g. Gunakan alat tulis berwarna terang
3.
Relaksasi
Cara ini dikembangkan oleh Sandy MacGregor dalam
bukunya Piece of Mind. Pada prinsipnya dikatakan bahwa otak atau pikiran kita
lebih mudah menyerap dan mengingat informasi pada saat kondisi pikiran kita
relaks yang ditunjukkan dengan frekuensi gelombang otak yang rendah.
Dengan teknik dasar di atas Maka dari itu Doronglah keterampilan membaca Anda untuk
mengejar kemampuan mental Anda dengan cara menyingkirkan mitos-mitos yang anda
percayai tentang membaca.
Mitos
Kuno yang harus di singkirkan :
1. Membaca itu sulit,
2. Anda tidak boleh
menggunakan jari Anda ketika membaca
3. Membaca harus dengan
mengeja kata per kata.
4. Anda harus membaca
perlahan-lahan supaya dapat memahami isinya.
Menggantikan
Mitos-Mitos Kuno dengan gagasan-gagasan baru merupakan langkah pertama dalam menciptakan
keterampilan membaca.
Cara yang harus ditingkatkan untuk
enak membaca :
1.
Membaca itu mudah.
2.
Tak ada salahnya membaca dengan menggunakan jari sebagai
penunjuk
3.
Anda boleh membaca banyak kata secara sekaligus
4.
Anda boleh membaca dengan cepat dan tetap memahami isi bacaan
Anda
Anda dapat membaca lebih
cepat daripada Mengeja kara per kata ;
1. Sebenarnya, membaca kata per kata mengurangi pemahaman,
2. karena kata-kata itu tidak dipahami dalam konteksnya dengan yang lain,
dan
3. dan pikiran Anda harus bekerja lebih keras untuk memahami seluruh
gagasan.
Anda dapat Membaca Cepat dan
Tetap Memahami ; Membaca dengan perlahan dapat
menjadi siksaan bagi otak yang sangat berkembang pesat, dan cepat bereaksi.
Alasannya; Anda membaca secara lambat karena Anda harus mengatur agar dapat
memahami secara menyeluruh.
Katakan pada diri Anda
penegasan-penegasan ini ; Aku sadari bahwa
membaca itu mudah, Aku adalah pembaca yang hebat, Aku dapat membaca dengan
cepat, dan memahami isi bacaanku
Kiat-kiat untuk Membaca Baik
;
1. mempersiapkan diri
2. meminimalkan gangguan
3. duduklah dengan sikap
tegak
4. luangkan waktu beberapa
saat untuk menenangkan pikiran
5. gunakan jari anda atau
benda lain sebagi petunjuk
6. lihatlah sekilas bacaan
anda sebelum memulai membaca.
Meminimalkan gangguan ; Carilah tempat yang tenang dan damai untuk membaca kemudian Putarlah
musik yang menyegarkan perasaan, seperti instrumentalia atau Nasid karma Musik
dapat menyibukkan otak kanan yang bebas dan artistik, sambil membiar kan otak
kiri Anda yang logis memusatkan perhatian pada tugas yang ada.
Duduklah dengan sikap Tegak
Ratakan telapak kaki Anda di atas lantai, dan Bukalah buku Anda di atas meja
atau bangku di hadapan anda dan luangkan waktu beberapa saat untuk menenangkan
pikiran Anda ; (1)Tutuplah mata Anda, tarik
napas panjang, dan biarkan diri Anda relaks sambil membayangkan suatu tempat
yang sangat tenang, (2) Sambil masih tetap memejamkan mata, biarkan mata Anda
bergerak ke atas di alik pelupuk mata yang tertutup selama beberapa menit
sambil melihat, mendengar, dan merasakan tempat tenang itu, (3) Ketika Anda
membuka mata, SADARILAH betapa santainya keadaan Anda, dan (4) Lihatlah ke
atas, kemudian gerakkan mata Anda ke arah BUKU dan mulailah MEMBACA.
Gunakan Jari Anda atau Alat
Penunjuk Lain. Karena mata secara alamiah
mengikuti benda yang bergerak, maka Sangat membantu bila ada PENUNJUK yang
dapat diikuti oleh mata bergerak ke bawah halaman bacaan dan berikut latihannya
; (1) Gunakan jari Anda untuk menggaris-bawahi setiap baris yang Anda baca, (2)
Doronglah mata Anda dengan cepat menyusuri bahan bacaan ini dengan menggerakkan
jari Anda sedikit lebih cepat daripada kecepatan membaca Anda selama ini. Dan
(3) Bertahanlah untuk tidak BERHENTI ataupun MENGULANG.
Melihat sekilas lebih dahulu Bacaan Anda ; Sebelum membaca, LIHATLAH SEKILAS bahan bacaan Anda, Seolah-olah
Anda melihat-lihat barang di etalase toko sebelum membeli. Periksalah daftar
isi, judul-judul bab, huruf-huruf bercetak tebal atau miring, grafik atau
gambar dan segalanya yg menonjol. Dengan sedikit persiapan ini, Anda akan
mendptkan gagasan apa yg akan dibaca.
Kiat-kiat untuk memahami Bacaan ; Jadilah Pembaca yang Aktif, Baca gagasannya, bukan kata-katanya,
Libatkan seluruh Indra Anda, Ciptakan Minat, Buat Peta pikiran bahan bacaan
Tersebut.
Ragam kecepatan Membaca. Reguler (Biasa) ; Membaca sedikit lebih cepat. Dilakukan jika
kita sedang mencari sesuatu yang khusus dalam sebuah bacaan atau teks. Contoh
skimming (melihat dengan cepat) seperti mencari nomor telpon atau mencari kata
dalam kamus. Scanning (Melihat sekilas) Digunakan untuk melihat buku atau
Melihat sekilas, seperti Membaca Koran, dan Warp Speed (Kecepatan tinggi)
Teknik membaca suatu bahan bacaan dengan kecepatan yang sangat tinggi Dan
ditambah pemahaman yang tinggi.
Meningkatkan penglihatan Periferal ; Dalam membaca, penglihatan Periferal yang lebih luas berarti
kemampuan untuk menerima lebih banyak informasi dalam suatu waktu. Anda membaca
lebih cepat jika Anda memahami satu frase dalam sekali pandang Yang Terbaik,
dan anda dapat melatih diri Anda untuk memiliki penglihatan periferal yang
lebih dan lebih luas.
Kemampuan membalik halaman dengan cepat adalah kunci untuk meningkatkan kecepatan membaca.
Kemampuan membalik halaman dengan cepat adalah kunci untuk meningkatkan kecepatan membaca.
Pola tambahan yang dapat Anda gunakan adalah METODE SLOLAM,
seperti bermain ski hingga ke bagian bawah halaman dengan menggunakan jari atau
penunjuak yang lain. Untuk meningkatkan kecepatan dan pemahaman, ikuti
rutinitas ini selama 10 mnt setiap hari;
- Pilihlah tempat yang tenang untuk membaca
- Periksalah fisiologi Anda (buku dan mata sekitar 30 cm, duduk tegak dan telapak kaki rata pada lantai )
- Lihatlah buku itu/amati sekitar 1 manit
- Putar balik buku itu dan berlatihlah membalik-balik halaman.
- Putar kembali buku itu dalam posisi yang benar
- Lihatlah ke langit-langit dan pikirkan tentang suatu tempat yang damai.
- Tarik napas dalam-dalam
- Lihatlah ke arah buku dan mulai membaca, sebelumnya berdo’alah dengan khusyu’
- Balik halaman secara benar
- Gunakan jari-jari anda dan ikuti satu pola
- Ajukan pertanyaan-pertanyaan pada diri Anda saat membaca
- Pilihlah tempat yang tenang untuk membaca
- Periksalah fisiologi Anda (buku dan mata sekitar 30 cm, duduk tegak dan telapak kaki rata pada lantai )
- Lihatlah buku itu/amati sekitar 1 manit
- Putar balik buku itu dan berlatihlah membalik-balik halaman.
- Putar kembali buku itu dalam posisi yang benar
- Lihatlah ke langit-langit dan pikirkan tentang suatu tempat yang damai.
- Tarik napas dalam-dalam
- Lihatlah ke arah buku dan mulai membaca, sebelumnya berdo’alah dengan khusyu’
- Balik halaman secara benar
- Gunakan jari-jari anda dan ikuti satu pola
- Ajukan pertanyaan-pertanyaan pada diri Anda saat membaca
2.2 MENDENGAR DENGAN EFEKTIF
Kita harus
menjadi pendengar yan baik maka dari itu kita harus bersikap objektif dan dapat
memahami pesan yang disampaikan oleh lawan berkomunikasinya. Mendengarkan
dengan efektif membutuhkan konsentrasi, pengalaman dan keterampilan. Manfaat
dari menjadi pendengar yang baik di antaranya:
·
Lawan berbicara kita akan lebih mudah
dalam menyampaikan informasi.
·
Hubungan kerja akan semakin baik.
·
Mendorong pembicara untuk tetap
berkomunikasi.
·
Informasi dalam bentuk instruksi,
umpan balik dan lainnya akan lebih jelas diterima.
Menjadi pendengar yang baik
Menjadi pendengar yang baik membutuhkan usaha dan latihan yang
teratur. Langkah terpenting pertama yang harus kita lakukan adalah menyadari
bahwa mendengarkan seseorang berbicara adalah suatu kebutuhan yang sama
pentingnya dengan keterampilan berkomunikasi yang lain seperti: berbicara,
menulis dan membaca.
BAB
III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Dalam pembahsan yang di kemukakan pada
bab sebelumnya maka dapat di ambil kesimpulan bahwa dalam proses membaca dan
mendengar agar menjadi efektif itu butuh cara-cara khusus agar apa yang kita
baca dan dengar dapat kita pahami maksud dan tujuan dari objek tersebut.
Sehingga kita dapat terapkan dalam kehipan sehari-hari untuk menjadi orang yang
sukses berguna bagi bangsa dan negara.
3.2 SARAN
a.
Sebagai manusia kita harus membaca
agar kita tidak tertinggal pengetahun yang berkembang saat ini
b.
Apabila teman anda sedang bicara
dengarkan lah dengan efektif apa yang di bicarakan kemudian beryanya sesuai
konteks yang di bicarakan.
BEHAVIORISME
A.Pengertian
Adalah teori belajar
yang lebih menekankan pada tingkah laku manusia. Memandang individu sebagai
makhluk reaktif yang memberirespon terhadap lingkungan.Pengalaman dan
pemeliharaan akan membentuk perilaku mereka.
B. Kerangka Berfikir
B. Kerangka Berfikir
1. Mementingkan pengaruh
lingkungan
2. Mementingkan bagian-bagian
(elementalistik)
3. mementingkan peranan
reaksi
4. Mengutamakan mekanisme
terbentunya hasil belajar melalui prosedur stimulus respon
5. Mementingkan peranan
kemampuan yang sudah terbentuk sebelumnya
6. Mementingkan
pembentukan kebiasaan melalui latihan dan pengulangan
7.
Hasil
belajar yang dicapai adalah munculnya perilaku yang diinginkan
C.
Tokoh-tokohnya
Edward E. Lee Thorndike
Edward E. Lee Thorndike
Menurutnya, belajar
merupakan peristiwa tebentuknya asosiasi-asosiasi antara perstiwa-peristiwa
yang disebut stimulus dengan respon dan diperlukan adanya kemampuan untuk
memilih respon yang tepat serta melalui usaha-usaha dan kegagalan-kegagalan
terlebih dahulu.
Thorndike mengemukakan bahwa terjadinya asosisasi tersebut mengikuti hokum-hukum :
Thorndike mengemukakan bahwa terjadinya asosisasi tersebut mengikuti hokum-hukum :
Ø Hukum kesiapan
Ø Huum Latihan
Ø Hukum Akibat
Yang selanjutnya Thorndike juga
menambahkan hokum tambahan sebagai berikut:
Ø Hukum Reaksi
Bervariasi
Ø Hukum Siap
Ø Hukum Ativitas Berat
Sebelah
Ø Huum Respon By Analogi
Ø Huum Perpindahan
Asosias
Ivan Petrovich Pavlov
Dari eksperimen
Pavlov, diketahui bahwa dengan menerapkan strategi tersebut ternyata individu
dapat dikendalian melalui cara mengganti stimulus alami dengan stimulus yang
tepat untuk mendapatkan pengulangan respon yang diinginkan, sementara individu
tidak menyaadri bahwa ia dikendalikan oleh stimulus yang berasal dari luar
dirinya.
Burrhus Frederic Skinner
Burrhus Frederic Skinner
Skinner menyatakan
bahwa unsur terpenting dalam belajar adalah penguatan, pengetahuan yang
terbentuk melalui ikatan stimulus dengan respon akan semakin kuat apabila
diberi penguatan. Baik penguatan positif maupun negatif, dimana peningkatan
positif dapat meningkatkan terjadinya pengulangan tingkah laku itu sedangkan
penguatan negative dapat mengakibatkan perilaku berkurang atau menghilang.
Robert Gagne
Robert Gagne
Menurut Gagne, belajar
dimulai dari paling sederhana (belajar signal) dilanjutkan pada yang lebih
kompleks sampai pada tipe belajar yang lebih tinggi dan prakteknya tetap
mengacu pada asosiasi stimulus-respon.
Albert Bandura
Teori belajar social
Bandura menunjukkan pentingnya proses mengamati dan meniru perilaku, sikap, dan
reaksi emosi orang lain. Teori Bandura menjadi dasar dari perilaku pemodelan
yang digunakan dalam berbagai pendidikkan secara missal.
D.Aplikasi teori
Behavioristik terhadap pembelajaran siswa
1.
Guru
menyusun bahan pelajaran dalam bentuk yang sudah siap sehingga tujuan
pembelajaran yang harus dikuasai siswa disampaikan secara utuh oleh guru
2.
Guru
tidak banyak memberikan ceramah, tetapi instruksi singkat yang diikuti
contoh-contoh baik dilakukan sendiri maupun simulasi
3.
Bahan
pelajaran disusun secara hierarki dari yang sederhana sampai pada yang kompleks
4.
Pembelajaran
berorientasi pada hasil yang dapat diukur dan diamati
5.
Kesalahan
harus segera diperbaiki
6.
Pengulangan
dan latihan digunakan supaya perilaku yang diinginkan dapat menjadi kebiasaan
7.
Evaulasi
atau penilaian didasari atas perilaku yang tampak.
E. Kekurangan
dan Kelebihan Teori Belajar Behavioristik
Kekurangan :
Kekurangan :
Pembelajaran siswa
yang berpusat pada guru (teacher centered learning), bersifat meanistik, dan
hanya berorientasi pada hasil yang diamati dan diukur.Murid hanya mendengarkan
dengan tertib penjelasan guru dan menghafalkan apa yang didengar dan dipandang
sebagai cara belajar yang efektif.
Kelebihan :
Kelebihan :
Sangat cocok untuk
memperoleh kemampuan yang membutuhkan praktek dan pembiasaan yang mengandung
unsure-unsur seperti kecepatan, spontanitas, kelenturan, refleks, dan daya
tahan.
HUBUNGAN UU KESEHATAN NO 36 TAHUN 2009 Dengan UUD 1945
Membaca Undang-Undang RI No.36 th 2009 tentang Kesehatan
yang dimulai dari menimbang:terdiri dari 5 dasar pertimbangan
perlunya dibentuk undang-undang kesehatan yaitu pertama; kesehatan adalah hak asasi dan salah satu
unsur kesejahteraan, kedua; prinsip
kegiatan kesehatan yang nondiskriminatif, partisipatif dan berkelanjutan. Ketiga; kesehatan adalah
investasi.Keempat;
pembangunan kesehatan adalah tanggung jawab pemerintah dan masyarakat, dan yang
Kelima adalah
bahwa undang-undang kesehatan no 23 tahun 1992 sudah tidak sesuai lagi dengan
perkembangan, tuntutan dan kebutuhan hukum dalam masyarakat.Kemudian mengingat ; Undang-Undang Dasar tahun
1945 Negara Republik Indonesia—dan menetapkan undang-undang
kesehatan yang terbaru ini, yang terdiri dari 22 bab dan pasal-ke pasal
sejumlah 205 pasal, serta penjelasannya.
Dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 tercantum
jelas cita-cita bangsa Indonesia yang sekaligus merupakan tujuan nasional
bangsa Indonesia. Tujuan nasional tersebut adalah melindungi segenap bangsa
Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi serta keadilan sosial. Untuk mencapai
tujuan nasional tersebut diselenggarakanlah upaya pembangunan yang berkesinambungan
yang merupakan suatu rangkaian pembangunan yang menyeluruh terarah dan terpadu,
termasuk di antaranya pembangunan kesehatan. Kesehatan merupakan hak asasi
manusia dan salah satu unsure kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan
cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pancasila dan Pembukaan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Untuk itu, sudah saatnya kita melihat persoalan
kesehatan sebagai suatu faktor utama dan investasi berharga yang pelaksanaannya
didasarkan pada sebuah paradigma baru yang biasa dikenal dengan paradigma
sehat, yakni paradigma kesehatan yang mengutamakan upaya promotif dan preventif
tanpa mengabaikan kuratif dan rehabilitatif. Dalam rangka implementasi
paradigma sehat tersebut, dibutuhkan sebuah undang-undang yang berwawasan
sehat, bukan undang-undang yang berwawasan sakit.
Namun,Undang-Undang Kesehatan no.36 tahun 2009
tidak memuat konsep yang jelas tentang “kesehatan masyarakat”,mungkin karena
undang-undang ini hanya menyangkut tentang kesehatan saja.Sebagaimana
inti dari paradigma sehat, yaitu pendekatan promotif dan preventif
yang tentunya sasaran utamanya adalah masyarakat, kemudian masuk kepada induvidu-induvidu
atau perorangan,tapi biasanya membatasi diri pada induvidu atau perorangan bukan
kuratif dan rehabilitative yang sasarannya adalah dari induvidu-induvidu
kemudian meluas pada masyarakat, yang seharusnya tidak bisa diklaim sebagai
kesehatan masyarakat karena sifatnya yang homogen, menyangkut individu masyarakat itu sendiri
sifat heterogen.
Penjelasannya
dari UU kesehatan no. 36 thn 2009 ini
adalah .“Mewujudkan derajat kesehatan masyarakat adalah upaya
untuk meningkatkan keadaan kesehatan yang lebih baik dari sebelumnya. Derajat
kesehatan yang setinggi-tingginya mungkin dapat dicapai pada suatu saat sesuai
dengan kondisi dan situasi serta kemampuan yang nyata dari setiap orang atau
masyarakat. Upaya kesehatan harus selalu diusahakan peningkatannya secara terus
menerus agar masyarakat yang sehat sebagai investasi dalam pembangunan dapat
hidup produktif secara sosial dan ekonomis”
ZAT KROMIUM
Toxic dapat didefinisikan sebagai
kajian tentang hakikat dan mekanisme efek berbahaya (efektoksik) berbagai bahan
kimia terhadap makhluk hidup dan sistem biologik lainnya.
A.Definisi kromium
Kromium adalah
sebuah unsur kimia dalam tabel periodic yang memiliki lambang Cr dan nomor atom 24 golongan VII A. Kromium adalah
elemen yang secara alamiah ditemukan dalam konsentrasi yang rendah di batuan,
hewan, tanaman, tanah, debu vulkanik dan juga gas.
B.Sumber Kromium
Bijih utama khrom adalah khromit, yang ditemukan di Zimbabwe, Rusia,
Selandia Baru, Turki, Iran, Albania, Finlandia, Republik Demokrasi Madagaskar,
dan Filipina. Logam ini biasanya dihasilkan dengan mereduksi khrom oksida
dengan aluminum.
C.Manfaat Kromium
Kromium
termasuk logam mineral yang jumlahnya sedikit, baik dalam makanan maupun pada
tubuh manusia, tetapi sangat penting bagi kesehatan. Nutrien ini tergolong
essential trace mineral (mineral penting yang dibutuhkan dalam jumlah kecil) karena
tidak dapat diproduksi oleh tubuh sehingga harus dipasok dari makanan
sehari-hari. Karena sedikitnya kebutuhan kromium ini hingga sering tak
diperhitungkan padahal zat ini sangat diperlukan bagi hampir semua jaringan
tubuh manusia, termasuk kulit, otak, otot, limpa, ginjal dan testis. Kandungan
kromium yang ada dalam tanah di mana tumbuhan tumbuh menentukan kadar zat itu.
Cukup konsumsi “makanan hidup” seperti buah-buahan segar dan sayuran dan
makanan alami lainnya setiap hari dapat menghindari resiko kekurangan kromium.
Tetapi karena banyaknya penggunaan zat-zat kimia dan pengoalahan yang
berlebihan menyebabkan jumlah kromium berkurang, sehingga kebutuhan ini perlu
dibantu dengan mengkonsumsi suplemennya.
D. Fungsi Krom
1)
Menjaga keseimbangan kadar gula darah
dan meningkatkan efisiensi kerja insulin.
2)
Chromium sering disebut sebagai “Glucose
Tolerance Factor” (faktor pengendali kadar gula darah) dibutuhkan pada proses
pengolahan glukosa menjadi energi.
3)
Membantu menurunkan berat badan dengan cara
membakar lemak menjadi energi.
4)
Menurunkan kolesterol dan trigliserid sehingga
dapat menjaga kesehatan jantung.
5)
Meningkatkan massa otot sehingga dapat
membentuk otot yang ideal.
6)
Membantu sintesa kolesterol, lemak dan protein
serta meningkatkan jaringan otot.
Kromium
berperan untuk mengendalikan metabolisme insulin dalam tubuh, sehingga faktor
pengendali kadar gula darah (glucose tolerance factor / GTF).
Dengan adanya kromium ini pemanfaatan insulin tubuh lebih efisien dan
keseimbangan kadar gula darah terjaga. Kromium juga membantu proses pencernaan
protein dan lemak. Suplemen kromium umumnya digunakan dalam terapi penyakit
yang berkaitan dengan gangguan penyerapan dan metabolisasi gula darah seperti hipoglikemia (tekanan gula darah terlalu rendah)
dan diabetes militus.
E. Mekanisme Kerja Kromium
1. Absorbsi
Krom
(VI) dapat menembus dinding sel, sedangkan krom (III) tidak dapat menembus
langsung. Namun akan mengikat diri pada transfermin, yaitu suatu protein yang
mentransport Fe dalam plasma. Senyawa krom (III) umumnya jauh lebih sedikit
diabsorbsi tubuh dibandingkan senyawa-senyawa krom (VI).
2. Biotransformasi
Senyawa
krom (VI) tereduksi menjadi bentuk trivalen (III) dalam tubuh, kecepatan
tergantung pada jumlah reduktor dalam organ yang terpapar, dan dalam hal ini
mempengaruhi toksisitas serta ekskresi senyawa heksavalen (VI).
3. Ekskresi
Ekskresi
krom melalui urin tanpa ada retensi di organ. Sekitar 60% krom (VI) yang
diabsorbsi dikeluarkan dalam bentuk krom (III) dalam waktu 8 jam setelah
tertelan. 10% akan diekskresi melalui empedu, dan sebagian kecil melalui
rambut, kuku, asi dan keringat.
F. Pemaparan Kromium Dalam Tubuh
Manusia
Jalur
pemaparan kromium melalui :
1.Pernapasan
Cara
masuk krom melalui saluran pernafasan adalah dengan menghirup debu kromium yang
dihasilkan dari proses produksi.
2.Saluran pencernaan
Cara
masuk krom dapat melalui makanan atau tertelan. Kandungan krom dalam makanan
berkisar antara 5-250 µgr/kg. makanan yang mempunyai kadar kromium tinggi yaitu
lada dan ragi bir.
3.Kulit
Sifat
dari senyawa krom seperti adam kromik, dikromat dan kromium (VI) selain iritan
juga kororsif, bila terjadi kontak langsung dapat menimbukan alergi. Kromium
khususnya kromat, banyak menimbulkan alergi dan penyebab dermatitis terbesar
bagi pekerja.
G.
Bahaya Kromium
a. Dampak kesehatan
Logam
krom (Cr) adalah salah satu jenis polutan logam berat yang bersifat toksik,
dalam tubuh logam krom biasanya berada dalam keadaan sebagai ion Cr3+. Krom
dapat menyebabkan kanker paru-paru, kerusakan hati (liver) dan ginjal. Jika
kontak dengan kulit menyebabkan iritasi dan jika tertelan dapat menyebabkan
sakit perut dan muntah. Usaha-usaha yang dilakukan untuk mengurangi kadar
pencemar pada perairan biasanya dilakukan melalui kombinasi proses biologi,
fisika dan kimia. Pada proses fisika, dilakukan dengan mengalirkan air yang
tercemar ke dalam bak penampung yang telah diisi campuran pasir, kerikil serta
ijuk. Hal ini lebih ditujukan untuk mengurangi atau menghilangkan
kotoran-kotoran kasar dan penyisihan lumpur. Pada proses kimia, dilakukan
dengan menambahkan bahan-bahan kimia untuk mengendapkan zat pencemar misalnya
persenyawaan karbonat.
Kromium
(III) adalah esensial bagi manusia dan kekurangan dapat menyebabkan kondisi
jantung, gangguan dari metabolisme dan diabetes. Tapi terlalu banyak penyerapan
kromium (III) dapat menyebabkan efek kesehatan juga, misalnya ruam kulit.
Kromium
(VI) adalah bahaya bagi kesehatan manusia, terutama bagi orang-orang yang
bekerja di industri baja dan tekstil. Orang yang merokok tembakau juga memiliki
kesempatan yang lebih tinggi terpapar kromium
Kromium
(VI) diketahui menyebabkan berbagai efek kesehatan. sebuah senyawa dalam produk
kulit, dapat menyebabkan reaksi alergi, seperti ruam kulit. Pada saat bernapas
ada krom (VI) dapat menyebabkan iritasi dan hidung mimisan. Masalah kesehatan
lainnya yang disebabkan oleh kromium (VI) adalah:
·
kulit ruam
·
sakit perut dan bisul
·
Masalah pernapasan
·
Sistem kekebalan yang lemah
·
Ginjal dan kerusakan hati
·
Perubahan materi genetik
·
Kanker paru-paru
·
Kematian
b. Dampak lingkungan kromium
Ada
beberapa jenis kromium yang berbeda dalam efek pada organisme. Kromium memasuki
udara, air dan tanah di krom (III) dan kromium (VI) bentuk melalui proses-proses
alam dan aktivitas manusia.
kegiatan
utama manusia yang meningkatkan konsentrasi kromium (III) yang meracuni kulit
dan manufaktur tekstil. Kegiatan utama manusia yang meningkatkan kromium (VI)
konsentrasi kimia, kulit dan manufaktur tekstil, elektro lukisan dan kromium
(VI) aplikasi dalam industri. Aplikasi ini terutama akan meningkatkan
konsentrasi kromium dalam air. Melalui kromium pembakaran batubara juga akan
berakhir di udara dan melalui pembuangan limbah kromium akan berakhir di tanah.
Sebagian
besar kromium di udara pada akhirnya akan menetap dan berakhir di perairan atau
tanah. Kromium dalam tanah sangat melekat pada partikel tanah dan sebagai
hasilnya tidak akan bergerak menuju tanah. Kromium dalam air akan menyerap pada
endapan dan menjadi tak bergerak.Hanya sebagian kecil dari kromium yang
berakhir di air pada akhirnya akan larut.
Kromium
(III) merupakan unsur penting untuk organisme yang dapat mengganggu metabolisme
gula dan menyebabkan kondisi hati, ketika dosis harian terlalu rendah. Kromium
(VI) adalah terutama racun bagi organisme.Dapat mengubah bahan genetik dan menyebabkankanker.
Tanaman
mengandung sistem yang mengatur kromium-uptake harus cukup rendah tidak
menimbulkan bahaya. Tetapi ketika jumlah kromium dalam tanah meningkat, hal ini
masih dapat mengarah pada konsentrasi yang lebih tinggi dalam tanaman.
Peningkatan keasaman tanah juga dapat mempengaruhi pengambilan kromium oleh
tanaman. Tanaman biasanya hanya menyerap kromium (III). Ini mungkin merupakan
jenis penting kromium, tetapi ketika konsentrasi melebihi nilai tertentu, efek
negatif masih dapat terjadi.
Kromium
tidak diketahui terakumulasi dalam tubuh ikan, tetapi konsentrasi tinggi
kromium, karena pembuangan produk-produk logam di permukaan air, dapat merusak
insang ikan yang berenang di dekat titik pembuangan. Pada hewan, kromium dapat
menyebabkan masalah pernapasan, kemampuan yang lebih rendah untuk melawan
penyakit, cacat lahir, infertilitas dan pembentukan tumor.
H. Pencegahan
Mencerna makanan yang mengandung Cr (VI) tinggi
dapat menyebabkan gangguan pencernaan berupa sakit lambung, muntah dan
pendarahan, luka pada lambung, konvulsi, kanker alat pencernaan, bahkan dapat
menyebabkan kematian. Berbagai usaha untuk menghindari risiko terpapar logam
ini antara lain dengan cara menghindari makanan yang kotor dan tidak higienis,
mencuci tangan sebelum makan, mengurangi konsumsi suplemen Cr secara
berlebihan.
Langganan:
Postingan (Atom)
Wikipedia
Hasil penelusuran